 |
28 Feb 2012
9 Feb 2012
6 Feb 2012
Upah yang selalu tak layak
Yang kami minta
bukan kemewahan ataupun kemegahan
karena jelas tak mungkin
Yang kami minta adalah
kehidupan yang layak
dan bukan cuma sekedar jadi budak
Roda industri pengerak ekonomi negeri ini
adalah kami
tapi mengapa,
sembilu selalu ada di kalbu?
Tenagaku setiap tahun
selalu dijadikan obyek kepentingan
para pembual keadilan
Nilai layak hanya kau tuang
dalam secarik kertas kesepakatan
pembenaran abnormal
penguasa kebijakan
Kami bukan kelinci
yang selalu dijadikan obyek peneliti
Kami punya nurani
dan rasa sakit hati
Revolusi tidak mustahil
akan terjadi
bila kami selalu disakiti
dan hak selalu di kebiri
5 Feb 2012
Kaumku (Buruh)
Kaumku
yang hidup dalam lembah berduri
Kibarkan semangat ke penjuru kota
Awan tidak selalu hitam disaat hujan
dan mendungpun tak mesti turun hujan
Tunjukkan
jati diri sejati yang selalu mereka anggap
kita tak punya nyali
Sudah saatnya kita punya cerita
di dunia yang katanya sandiwara
dan peran kita harus bermakna
3 Feb 2012
Pantun Buruh (Perjuangan)
Kemana hendak berbelanja
Kalaulah kita perlu kemeja
Mengapa tidak berunjuk rasa
Kalau hak kita tidak diterima
Nelayan sandarkan sampan
Sepeti ikan telah didapatkan
Melawan dengan persatuan
Pasti lawan kan ketakutan
2 Feb 2012
Refleksi (buruh)
di bawah telunjuk tuan,
bertahun kita cuma
mendapatkan sebungkus makan,
sepotong pakaian, dan
luka menahun di lorong waktu
kian menyatu dalam debu
napas, tersengal diantara
sandiwara penguasa dan pengusaha
di sini,
kita hanya sebongkah batubara
yang harus tetap membara
manjakan pengusaha
agar produksi tetap ada
di sini,
kita tak lebih dari arang
sisa pembakaran, dan
bila kita hanya diam
dalam pekat hitam
tentulah nasib kita sehitam arang
Dendang Perjuangan
Betapa syahdu lagu itu
merdu merasuk kalbu
Segala suasana yang menghimpit
seketika sirna
Betapa syahdu lagu itu
Bersaut irama berpadu
dentang nada selaras nyata
tak ada cela karena kerjasama tertata
Sesuatu yang terpadu
karena kerjasama jitu
tentulah berbuah
apa yang kita mau
Dasyat.....
Andai saja kerjasama irama
dalam iringi lagu
sehingga merdu
dapat kita terapkan dalam berjuang
tentulah angan tak akan terus melayang
Camkan kawan!!!!!
1 Feb 2012
Untukmu yang tertidur dalam penjara waktu
Untukmu yang masih tertidur
dalam penjara waktu
masihkah sempat kau bermimpi tentng Negerimu
tentang nasibmu
tentang revolusi yang selalu kau teriakan saat berontak melawan onak
Untukmu yang masih tertidur
dalam penjara waktu
dapatkah kau lelap
Selelap cukung - cukong Negerimu
yang telah lelah menjejalimu dengan bualan - bualan bohong
Untukmu yang masih tertidur
Dalam penjara waktu
buanglah mimpi dalam bayangmu
karena takkan terbukti tanpa melakukan kerja yang pasti
Wujudkan mimpi
Melalui perjuangan yang hakiki
Untukmu yang masih tertidur
dalam penjara waktu
saatnya kita berpadu
singkirkan tirani dari dongeng ngeri ini
Perjuangan (Buruh)
Mendaki terjal
Adalah jalan bagi petualang
Rintangan
Tebing curam bukan hambatan
Asalkan tujuan terseleselesaikan
Itulah perjuangan
Wahai kawan
Lihatlah
Hamparan keadilan tersapu badai
Dan aturan
Dipermainkan oleh segepok keserakahan
Dan haruskah angan kita terus digantung di awan
Bijaklaksana yang harus dikerjakan
Lawan
Karena penindasan
Akan memnuat
Hidup kita dicampakakan
Buktikan
Buruh bersatu bukan hanya sekedar selogan!!!!!!
Aset Negeri (Buruh)
kami buruh
Berpeluh keringat, bermandikan bebanPengemban amanat hartawan
Dengan imbalan yang tak sepadan
Kami kecewa
karena penguasa negara tak jua membuka mata
Perlindungan yang diundangkan masih sebatas hiasan
Kami buruh
Aset negeri yang masih tak punya arti
Kesejahteraan masih sebatas angan
Sebab peluang terhalang ilalang pialang
Hanya satu kata yang baru kami bisa
Mogok!!!!!!!
Karena dengan cara itulah kami baru bisa pecahkan masalah
Langganan:
Postingan (Atom)